Paser Wakili Kaltim Cerdas Cermat Nasional


SAMARINDA- SMA Negeri 1 Long Kali Kabupaten Paser akan mewakili Provinsi Kaltim berlaga di tingkat nasional dalam lomba Cerdas Cermat 4 Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara yang digelar MPR RI pada kisaran Oktober-November 2014.
“Lomba Cerdas Cermat tingkat Kaltim sudah digelar 27-30 Maret, kemudian yang menjadi juara pertama SMAN I Long Kali, jadi tahun ini Kaltim akan diwakili Paser untuk berlaga di tingkat nasional,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) H Musyahrim di Samarinda, Selasa.
Dia mengatakan bahwa Long kali merupakan kecamatan di daerah perdesaan, sehingga kemenangan yang diraih oleh sekolah di daerah terpencil itu sekaligus menggambarkan bahwa peningkatan kualitas pendidikan di Kaltim sudah merata, yakni bukan hanya ditingkatkan di daerah perkotaan, tetapi sudah merata di semua wilayah.
Menurutnya, prestasi yang diraih untuk mendapat juara lomba tidak mudah karena peserta melakukannya mulai tingkat kecamatan, tingkat kabupaten/kota, dan provinsi yang selanjutnya bagi juara pertama akan mengikuti lomba tingkat nasional.
Total peserta  yang mengikuti lomba tingkat Kaltim sebanyak 18 regu dari 15 kabupaten dan kota yang ada di Kaltim maupun Kaltara.
Terdapat dua daerah yang tidak menurunkan regunya dalam lomba ini, yakni Kabupaten Malinau dan Kabupaten Mahakam Ulu, sementara Kutai Kartenagera, Samarinda, Balikpapan, dan Bontang masing-masing menurunkan dua regu.
Dia mengatakan bahwa juara atau tidak juara bukan merupakan tujuan utama dari lomba tersebut, karena tujuan utama digelarnya Cerdas Cermat 4 Pilar adalah agar para siswa dapat mengimplementasikan kehidupan berbangsa dan bernegara yang berpedoman pada Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.
Dengan mengamalkan 4 pilar tersebut, diharapkan generasi muda mendapat bekal yang kuat sehingga tidak mudah terpengaruh dengan budaya negatif, termasuk dapat menjauhi penyalahgunaan narkoba, mabuk-mabukan hingga kebut-kebutan di jalan.
“Usia muda seperti SMA merupakan masa-masa yang sangat rawan terpengaruh dengan berbagai kehidupan karena masih mencari jati diri, makanya dengan adanya kegiatan cerdas cermat seperti ini, maka mereka dapat terhindar dari pengaruh negatif,” kata Musyahrim. Pay.

Sumber: Dinas Pendidikan Prov Kaltim


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages